Category: News

  • Hari Pertama Pelaksanaan Ujian Sekolah 

    Hari Pertama Pelaksanaan Ujian Sekolah 

    SMAN 5 Gowa – Kamis, 10 April 2025 menandai dimulainya Ujian Sekolah (US) bagi siswa-siswi kelas XII SMAN 5 Gowa tahun ajaran 2024/2025. Kegiatan ini menjadi momen penting dalam perjalanan akhir masa sekolah para siswa sebelum melangkah ke jenjang pendidikan berikutnya. Ujian dilaksanakan secara tertib dan penuh khidmat di ruang-ruang kelas yang telah disiapkan oleh panitia.

    Seluruh siswa hadir dengan penuh semangat dan kesiapan, mencerminkan usaha dan perjuangan panjang selama tiga tahun menempuh pendidikan di SMAN 5 Gowa. Para pengawas dari guru-guru turut memastikan pelaksanaan ujian berlangsung sesuai prosedur dan tata tertib yang berlaku, guna menjaga integritas dan kelancaran kegiatan.

    Kepala SMAN 5 Gowa, Bapak H. Sudarman, S.Pd., M.Pd., M.M., turut menyampaikan harapannya agar seluruh siswa dapat mengikuti ujian dengan serius dan penuh tanggung jawab. Beliau juga berpesan agar hasil dari Ujian Sekolah ini dapat menjadi cerminan prestasi dan proses belajar yang telah dijalani. Pelaksanaan hari pertama ini berjalan dengan lancar dan menjadi awal yang baik untuk rangkaian ujian yang akan berlangsung dalam beberapa hari ke depan.

  • Penutupan Ramadhan Mengaji SMAN 5 Gowa

    Penutupan Ramadhan Mengaji SMAN 5 Gowa

    SMAN 5 Gowa – Pada hari keenam, Kamis, 13 Maret 2025, SMAN 5 Gowa resmi menutup rangkaian kegiatan “Ramadan Mengaji” yang telah berlangsung sejak tanggal 6 Maret 2025. Hari terakhir ini diisi dengan berbagai kegiatan ibadah serta refleksi atas pembelajaran yang telah diterima oleh siswa selama program berlangsung.

    Seperti biasa, kegiatan diawali dengan shalat Dhuha berjamaah, yang telah menjadi rutinitas selama program ini. Setelah itu, sesi dilanjutkan dengan bimbingan lanjutan dalam membaca Al-Qur’an, di mana siswa diberi kesempatan untuk memperbaiki bacaan mereka dengan bimbingan guru pembimbing. Kegiatan ini bertujuan untuk memastikan bahwa siswa tidak hanya mampu membaca Al-Qur’an dengan lancar, tetapi juga memahami tajwid dan makhraj yang benar.

    Menjelang siang, seluruh peserta berkumpul untuk mengikuti penutupan resmi program “Ramadan Mengaji”. Dalam acara penutupan ini, Ketua Panitia menyampaikan sambutannya, mengungkapkan rasa syukur atas kelancaran dan antusiasme siswa selama mengikuti kegiatan ini. Beliau juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh panitia, guru pembimbing, serta siswa yang telah berpartisipasi dengan semangat dan penuh kesungguhan.

    Acara kemudian ditutup secara resmi oleh Kepala Sekolah, Bapak H. Sudarman, S.Pd., M.Pd., M.M., yang dalam sambutannya menyampaikan rasa bangga atas keberhasilan program ini. Beliau berharap bahwa ilmu dan kebiasaan baik yang telah diperoleh siswa selama kegiatan “Ramadan Mengaji” dapat terus diamalkan dalam kehidupan sehari-hari, tidak hanya di bulan Ramadan, tetapi juga dalam keseharian mereka.

    Dengan demikian, program “Ramadan Mengaji” di SMAN 5 Gowa resmi berakhir dengan penuh makna dan keberkahan. Kegiatan ini telah menjadi wadah pembelajaran spiritual bagi siswa, membentuk karakter Islami, serta memperkuat kebiasaan beribadah yang lebih baik. Semoga semangat Ramadan yang telah ditanamkan selama kegiatan ini terus berlanjut, membawa keberkahan bagi seluruh siswa dan civitas akademika SMAN 5 Gowa.

  • Hari Kelima Pelaksanaan Ramadhan Mengaji SMAN 5 Gowa

    Hari Kelima Pelaksanaan Ramadhan Mengaji SMAN 5 Gowa

    SMAN 5 Gowa – Pada hari kelima, Rabu, 12 Maret 2025, SMAN 5 Gowa kembali melanjutkan rangkaian kegiatan “Ramadan Mengaji” dengan agenda yang lebih mendalam. Kegiatan ini bertujuan untuk memperkuat pemahaman siswa terkait ibadah dalam berbagai kondisi, serta menguji hafalan mereka yang telah dipelajari selama program berlangsung.

    Seperti hari-hari sebelumnya, kegiatan dibuka dengan shalat Dhuha berjamaah, yang menjadi bagian dari pembiasaan ibadah sunnah di kalangan siswa. Setelah itu, sesi dilanjutkan dengan bimbingan dan praktik shalat dalam kondisi khusus, yaitu masbuq (tertinggal rakaat dalam shalat berjamaah), jama’ (menggabungkan dua shalat), dan qashar (mempersingkat rakaat shalat dalam perjalanan). Dalam sesi ini, siswa mendapatkan pemahaman teori serta praktik langsung, sehingga mereka dapat mengaplikasikan ilmu tersebut ketika menghadapi situasi tertentu di kehidupan nyata.

    Selanjutnya, evaluasi hafalan dilakukan untuk mengukur capaian siswa dalam menghafal surah-surah pendek. Setiap siswa diberikan kesempatan untuk menyetorkan hafalan mereka kepada guru pembimbing secara individual maupun dalam kelompok kecil. Para guru memberikan masukan dan motivasi kepada siswa agar mereka semakin semangat dalam memperbaiki dan menambah hafalan.

    Sebagai penutup, sesi tadarus Al-Qur’an bersama kembali dilaksanakan. Siswa membaca Al-Qur’an secara berkelompok dengan bimbingan guru untuk memperbaiki tajwid, makhraj, serta kefasihan dalam membaca ayat suci. Dengan berakhirnya hari kelima “Ramadan Mengaji”, program ini telah memberikan banyak manfaat bagi para siswa dalam meningkatkan pemahaman agama, keterampilan membaca Al-Qur’an, serta membangun kebiasaan ibadah yang lebih baik. Program ini menjadi wadah pembelajaran spiritual yang mendalam, mempersiapkan siswa untuk semakin memaknai bulan Ramadan dengan penuh keimanan dan ketakwaan.

  • Hari Keempat Pelaksanaan Ramadhan Mengaji SMAN 5 Gowa

    Hari Keempat Pelaksanaan Ramadhan Mengaji SMAN 5 Gowa

    SMAN 5 Gowa – Pada hari keempat, Selasa, 11 Maret 2025, program “Ramadan Mengaji” di SMAN 5 Gowa kembali berlanjut dengan rangkaian kegiatan yang berfokus pada peningkatan keterampilan membaca Al-Qur’an, hafalan surah pendek, serta pembiasaan ibadah sunnah. Semangat dan antusiasme siswa masih tinggi dalam mengikuti setiap sesi kegiatan.

    Kegiatan dimulai dengan shalat Dhuha berjamaah, yang menjadi salah satu amalan sunnah untuk memperkuat kedekatan dengan Allah SWT. Setelah itu, sesi dilanjutkan dengan bimbingan dan praktik bacaan serta tulisan Al-Qur’an. Dalam sesi ini, siswa dibimbing oleh guru agama Islam dan ustaz pembimbing untuk memperbaiki makhraj, tajwid, dan kefasihan dalam membaca Al-Qur’an. Bagi siswa yang masih perlu meningkatkan keterampilan membaca, mereka diberikan latihan secara lebih mendalam agar dapat melafalkan ayat-ayat suci dengan baik dan benar.

    Selanjutnya, kegiatan dilanjutkan dengan hafalan surah pendek dari juz 30. Para siswa diberikan kesempatan untuk menyetorkan hafalan mereka kepada guru pembimbing, serta mendapatkan arahan dan motivasi agar semakin semangat dalam menghafal Al-Qur’an. Sebagai penutup kegiatan, sesi tadarus bersama dilakukan dengan suasana tenang dan penuh khidmat, di mana siswa membaca Al-Qur’an secara berkelompok dengan bimbingan dari guru.

    Dengan rangkaian kegiatan di hari keempat ini, diharapkan siswa semakin fasih dalam membaca Al-Qur’an, lebih bersemangat dalam menghafal surah-surah pendek, serta menjadikan bulan suci Ramadan sebagai momentum peningkatan spiritualitas dan ibadah. Program “Ramadan Mengaji” akan terus berlanjut dengan kegiatan yang lebih mendalam untuk membangun kebiasaan ibadah yang lebih baik bagi para siswa.

  • Hari Ketiga Pelaksanaan Ramadhan Mengaji SMAN 5 Gowa

    Hari Ketiga Pelaksanaan Ramadhan Mengaji SMAN 5 Gowa

    SMAN 5 Gowa – Setelah libur akhir pekan, program “Ramadan Mengaji” di SMA Negeri 5 Gowa kembali dilanjutkan pada hari ketiga, Senin, 10 Maret 2025. Kegiatan di hari ketiga ini diisi dengan beragam aktivitas ibadah dan pembelajaran keagamaan, yang bertujuan untuk semakin memperkuat pemahaman agama dan kebiasaan ibadah siswa selama bulan Ramadan.

    Kegiatan diawali dengan shalat Dhuha berjamaah, yang diikuti oleh seluruh siswa dan guru. Shalat Dhuha merupakan salah satu amalan sunnah yang dianjurkan dalam Islam sebagai bentuk ibadah tambahan untuk memohon keberkahan rezeki serta kelancaran dalam aktivitas sehari-hari. Setelah shalat, kegiatan dilanjutkan dengan bimbingan dan praktik khutbah, di mana siswa diberikan pelatihan tentang cara menyusun dan menyampaikan khutbah. Para siswa secara bergiliran mencoba praktik khutbah di hadapan teman-temannya, dengan bimbingan dari guru agama Islam dan ustaz pembimbing.

    Setelah sesi khutbah, siswa mengikuti hafalan surah pendek dari juz 30, yang bertujuan untuk meningkatkan kemampuan menghafal ayat suci Al-Qur’an. Kegiatan ini diikuti dengan shalat Dzuhur berjamaah, yang kemudian dilanjutkan dengan dzikir bersama. Suasana penuh khidmat dan kekhusyukan terasa ketika para siswa melantunkan dzikir dan doa bersama, memohon keberkahan dan kelancaran dalam ibadah mereka. Sebagai penutup, kegiatan hari ketiga diakhiri dengan tadarus Al-Qur’an, di mana siswa membaca ayat-ayat suci secara berkelompok, dengan guru pembimbing memberikan koreksi dan arahan dalam tajwid serta makhraj.

    Dengan rangkaian kegiatan di hari ketiga ini, diharapkan siswa dapat semakin memperdalam pemahaman agama, memperbaiki kualitas ibadah, serta meningkatkan semangat kebersamaan dalam menjalankan bulan suci Ramadan. Program “Ramadan Mengaji” akan terus berlanjut dengan berbagai kegiatan yang semakin menginspirasi dan mendekatkan siswa kepada nilai-nilai Islam.

  • Hari Kedua Pelaksanaan Ramadhan Mengaji SMAN 5 Gowa

    Hari Kedua Pelaksanaan Ramadhan Mengaji SMAN 5 Gowa

    SMAN 5 Gowa – Memasuki hari kedua pelaksanaan program “Ramadan Mengaji”, Jumat, 7 Maret 2025, kegiatan di SMA Negeri 5 Gowa berlanjut dengan materi bimbingan dan praktik fiqih jenazah. Materi ini mencakup proses memandikan, mengkafani, hingga menyalatkan jenazah, yang merupakan bagian dari fardhu kifayah dalam Islam. Kegiatan ini bertujuan untuk membekali siswa dengan ilmu dan keterampilan dalam menangani jenazah sesuai dengan ajaran agama Islam.

    Para siswa dibimbing oleh guru agama Islam serta ustaz pembimbing, yang memberikan penjelasan secara teoritis dan praktis. Kegiatan dimulai dengan pemaparan mengenai hukum-hukum fiqih terkait jenazah, termasuk kewajiban umat Islam dalam mengurus jenazah. Setelah itu, dilakukan simulasi praktik memandikan jenazah, di mana para siswa diajarkan langkah-langkah yang benar, mulai dari menuangkan air, membersihkan tubuh jenazah, hingga tata cara yang harus diperhatikan dalam proses tersebut.

    Setelah praktik memandikan jenazah, siswa juga belajar cara mengkafani jenazah, termasuk bagaimana melipat kain kafan sesuai sunnah, serta mengikatnya dengan rapi. Sebagai penutup, kegiatan diakhiri dengan praktik salat jenazah secara berjamaah, di mana siswa diajarkan bacaan doa serta tata cara pelaksanaannya. Kepala sekolah, H. Sudarman, S.Pd., M.Pd., M.M., menyampaikan apresiasi atas antusiasme siswa dalam mempelajari ilmu fardhu kifayah ini. Beliau berharap, ilmu yang diperoleh dapat menjadi bekal berharga bagi siswa untuk diamalkan dalam kehidupan bermasyarakat.

    Dengan terselenggaranya materi fiqih jenazah di hari kedua, diharapkan siswa tidak hanya memahami teori, tetapi juga memiliki keterampilan praktis yang dapat diterapkan dalam kehidupan nyata. Program “Ramadan Mengaji” akan terus berlanjut dengan berbagai materi keagamaan lainnya yang semakin memperkaya pemahaman dan pengalaman ibadah siswa selama bulan suci Ramadan.